Cari Blog Ini

23 Oktober 2010

Kepala Ular dan Ekornya Tidak Saling Bertengkar

Ekor sang ular bertengkar dengan kepala sang ular.

Ekor ular berkata,
“kamu telah memimpin saya dengan lama. Sekarang giliran saya untuk memimpin kamu”

Kepala ular berkata,
“saya yang seharusnya memimpin,  saya mempunyai mata dan mulut”

Ekor ular berkata,
“kamu butuh saya untuk berpindah. Tanpa saya kamu tidak bisa kemana-mana”

Kemudian ekor ular melilitkan ke sebuah cabang pohon dan tidak mau pergi.
Kepala ular itu menyerah dan membiarkan ekor ular itu menjadi pemimpin.
Kepala ular tidak mau membantu ekor ular.
Ekor ular itu tidak dapat melihat kemana arah jalan.
Kemudian jatuh kesebuah tempat pembakaran.
Ular itu mati terbakar.

Pesan :
Akan menyakitkan keduanya ketika mereka bertengkar.

Sumber:
* Buddhism Key Strage I, Published by BEF (UK), Ulangan Edisi 11
* http://dhammacitta.org/pustaka/ebook/LDM/LDM%200055%20-%20Praktek.pdf