Ada seorang anak laki-laki memelihara seekor kura-kura kecil.
Pada suatu hari di musim dingin yang sangat menggigil,
anak laki-laki itu ingin agar kura-kura itu memunculkan kepalanya.
Meski telah berusaha sebisanya, namun tetap saja dia gagal.
Dia mencoba memukul kura-kura itu dengan tangannya, mengetuknya dengan tongkat…
tapi tak peduli bagaimana dia memukul dan mengetuknya,
kura-kura itu tetap saja diam tak bergerak.
Dia menjadi kesal dan seharian mencibirkan bibirnya yang mungil,
terlihat jelas kalau dia sangat tidak gembira.
Kemudian kakeknya melihatnya.
Sambil tertawa, sang kakek membantunya meletakkan kura-kura kecil itu di atas perapian.
Tak berselang lama, kura-kura yang merasakan adanya kehangatan,
pelan-pelan mulai memunculkan kepala, empat kaki dan ekornya.
Ketika anda ingin orang lain melakukan sesuatu sesuai kehendak anda,
saat mengubah pandangannya,
ingat, jangan menggunakan cara ofensif,
namun berikan perhatian dan kehangatan, cara ini seringkali jauh lebih efektif.
Diterjemahkan dari artikel "Xiao Wu Gui", penulis tidak diketahui.
Sumber :
Majalah Sinar Dharma Vol.8 No.1/2554BE
Februari 2010 - Juni 2010
Tutur Menular
Hal.111